Pengertian dan Jenis - jenis Routing

Assalamualikum Warahmatullahi Wabarakatu


   Hai kawan, kembali lagi di blog saya TNA. Okeyy kali ini saya akan shering tentang materi Pengertian dan Jenis-Jenis Routing.

A. Judul atau Nama Kegiatan
    Pengertian dan Jenis jenis Routing

B. Pendahuluan

    1. Pengertian
         Routing adalah pengaturan jalur antar segment network yang berbeda berdasarkan IP address tujuan (atau bisa juga asal).

     2. Latar Belakang
         Ketika sebuah informasi ingin disampaikan ke jaringan yang berbeda subnet, sudah pasti tidak bisa saling tehubung. Oleh karena itu, routing static dibutuhkan dalam suatu jaringan skala besar maupun skala kecil.

     3. Maksud dan tujuan
         Bisa memahami pengertian dan Jenis jenis Routing

C. Pembahasan

     Routing adalah pengaturan jalur antar segment network yang berbeda berdasarkan IP address tujuan (atau bisa juga asal). Routing bekerja pada layer 3 (Network) pada OSI layer.

Parameter dasar routing :
  • Destination address >> IP address tujuan
  • Gateway >> IP next hope
  • Gateway interface >> digunakan jika tidak diketahui IP addressnya
  • Pref source >> source IP address dari paket yang meninggalkan router
  • Distance >> beban unutk kalkulasi pemilihan routing

Jenis - Jenis Routing:

a. Routing Dynamic
    Dynamic Routing adalah informasi routing secara otomatis ditambahkan saat penambahkan IP address pada interface, dynamic route juga didapat dari informasi routing yang didapat dari protocol routing dynamic RIP, OSPF, BGP.
Kelebihan Routing dinamic :
  • Hanya mengenal alamat network yang terhubung langsung dengan routernya
  • Tidak perlu mengetahui semua alamat network yang ada
  • Bila terjadi penambahan suatu network baru  tidak perlu semua router
  • Lebih mudah mengatur network dalam jumlah besar
Kekurangan Routing dinamic :
    • Beban kerja router lebih berat
    • Kecepatan pengenalan terbilang lama
    • Setelah konfigurasi harus menunggu beberapa saat
    • susah melacak permasalah pada suatu topologi jaringan lingkup besar
Macam - macam routing dynamic :

  • Routing OSPF (Open Shortest Path First)
        Routing OSPF adalah sebuah routing protocol yang dapat mendistribusikan informasi routing secara otomatis. OSPF juga mampu membagi jaringan menjadi beberapa tingkatan.
        Cara kerja routing OSPF adalah setiap router mendaftarkan jaringan localnya melalui jaringan backbone.

  • Routing RIP (Routing Information Protocol)
        Routing RIP adalah sebuah protocol routing dinamis yang digunakan dalam jaringan LAN dan WAN.
        Cara kerjanya adalah salah satu router menjadi master yang berfungsi meminta data jaringan local dari router client.

  • Routing BGP (Border Gateway Protocol)
        Routing BGP adalah sebuah sistem antar autonomous routing protocol. BGP digunakan untuk pertukaran informasi routing untuk internet dan merupakan protokol yang digunakan antar penyedia Internet.

  • Routing IGRP (Interior Gateway Routing Procol)
        Routing IGRP adalah protocol distance vector yang diciptakan oleh perusahaan Cisco untuk mengatasi kekurangan RIP.

  • Routing EIGRP (Enhanced Internal Gateway Routing Protocol)
        Routing EIGRP adalah routing protocol yang hanya di adopsi oleh router cisco atau sering disebut sebagai proprietary protocol pada cisco. Digunakan untuk sesama router cisco.

b. Routing Static
    Static Routing adalah informasi routing yang dibuat secara manual oleh user untuk mengatur ke arah mana trafik tertentu akan disalurkan.
Metode Static Route : Next hope, Exit interfaces.
Kelebihan static routing :
  • Tingkat keamanan lebih baik
  • Proses routing diawasi dengan mudah
  • Mudah mendeteksi permaslahan
Kekurangan Routing static :
  • Membutuhkan administrator yang paham jaringan
  • Sulit di terapkan pada jarigngan besar
  • Proses edit data pada table routing harus dilakukan secara manual

D. Hasil yang didapat
    Bisa memahami pengertian dan jenis - jenis Routing

E. Kesimpulan
    Jadi,ketika jaringan local kita ingin terhubung ke jaringan public / internet diperlukan routing. Dari jenisnya routing di bagi dua static dan dynamic. Routing static biasanya digunakan untuk jaringan skala kecil, Routing dynamic biasanya digunakan untuk jaringan skala besar.

F. Referensi
     Materi Mikrotik MTCNA-05-2012

   Sekian Informasi tentang pengertian dan jenis - jenis routing.
Terima kasih sudah membaca dan berkunjung di blog saya TNA.

Wassalamualikum Warahmatullahi Wabarakatu

Komentar